Ancaman UU HAM Hongkong Bagi Kesepakatan Dagang Amerika - China

Ancaman UU HAM Hongkong Bagi Kesepakatan Dagang Amerika - China

Diperbarui • 2019-11-29

Pemerintah China menyesalkan bahwa Presiden Trump mengesahkan UU Hak Asasi Manusia Hongkong dan Melarang pembelian peluru karet ke negara tersebut.

Hongkong kembali ke China pada tahun 1997, setelah menjadi koloni Inggris dengan menganut system 2 pemerintahan dalam 1 negara China. Sudah hampir 6 bulan Hongkong dilanda demonstrasi masalah undang undang ekstradisi dan akhirnya meningkat menjadi demontrasi untuk demokrasi yang anti pemerintah.

Melihat kekerasan yang ditunjukan oleh polisi Hongkong, maka kongres Amerika Serikat mengajukan rancangan undang undang untuk mendukung para demonstran Hongkong dan Presiden Trump menyetujuinya. Kementeri Luar Negeri China mengecam keras penandatangan RUU tersebut menjadi Undang Undang dan memperingatkan Amerika Serikat untuk tidak ikut campur masalah politik dalam negeri China.

Dalam pernyataan nya Pemerintah China memperingatkan bahwa Amerika Serikat dan Oposisi di Hongkong untuk tidak meremehkan kemampuan China dalam menjaga kedaulatan dan kemakmuran serta stabilitas di Hongkong.

Keadaan ini sedikit banyaknya akan mengganggu pembicaraan tentang kesepakatan dagang tahap pertama antara Amerika – China yang sedang berlangsung, Para pelaku pasar masih menunggu keputusan akhir penanda tangan kesepakatan tersebut baik waktu dan tempatnya.

Keduanya berjanji bahwa sebelum akhir tahun Presiden Amerika Serikat dan Presiden China akan bertemu, tetapi dengan adanya penandatanganan Undang Undang HAM Hongkong maka ketidakpastian akan kembali muncul dan tentunya ini akan menjadi resiko dalam pertumbuhan ekonomi domestic kedua negara bahkan ekonomi global.

Resiko ekonomi dan politik diatas tentunya akan menyebabkan safe haven akan kembali di pilih oleh para pelaku pasar, dimana mata uang Yen mempunyai peluang untuk menguat dengan level harga 109.90 – 109.12

Trading Plan :

Sell Limit 109.90  dengan target 109.12 - 109.27

 

USDJPY Timeframe Daily

jpy 29 nov.png

Menyerupai

Yen Jepang Terus Terpuruk, Targetkan Level Psikologis
Yen Jepang Terus Terpuruk, Targetkan Level Psikologis

Yen Jepang kembali mencatat penurunan untuk hari ketiga berturut-turut di hari Rabu (27/03/2024), menyusul ketidakpastian mengenai langkah kebijakan ..Di sisi lain, indeks dolar AS, yang saat ini terus mendapat dukungan dari prospek ekonomi AS yang optimis

Risiko Intervensi Hentikan Pelemahan Yen Jepang
Risiko Intervensi Hentikan Pelemahan Yen Jepang

Pasar saham Asia bergerak datar dengan bias bearish pada perdagangan Senin (25/03/2024), karena sentimen tetap tegang menjelang data ekonomi utama minggu ini, sementara risiko intervensi mata uang dari Jepang menghentikan

Berita terbaru

Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?
Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?

XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa

Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152
Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152

Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen. 

Deposit dengan sistem pembayaran bank lokal DI INDONESIA

Pemberitahuan pengumpulan data

FBS menyimpan catatan data Anda untuk menjalankan website ini. Dengan menekan tombol "Setuju", Anda menyetujui kebijakan Privasi kami.

Ditelepon kembali

Manajer kami akan menghubungi Anda

Merubah nomor

Permintaan Anda diterima.

Manajer kami akan menghubungi Anda

Permintaan panggilan balik berikutnya untuk nomor telepon ini
akan tersedia setelah

Jika Anda memiliki masalah mendesak, silakan hubungi kami melalui
Live chat

Internal error. Silahkan coba lagi

Jangan buang waktu Anda – tetap awasi dampak NFP terhadap dolar dan raup profitnya!

Anda menggunakan versi browser lama Anda.

Perbarui ke versi terbaru atau coba yang lain untuk pengalaman trading yang lebih aman, lebih nyaman dan produktif.

Safari Chrome Firefox Opera